Teori Komunikasi : Praduga (Tugas 2)
Praduga adalah suatu anggapan atau asumsi awal mengenai sesuatu, yang biasanya belum didukung oleh bukti atau fakta yang kuat. Praduga dalam konteks language and gender merujuk pada asumsi atau stereotip yang terkait dengan bagaimana bahasa digunakan oleh berbagai gender. Misalnya, ada anggapan bahwa perempuan cenderung menggunakan bahasa yang lebih emosional atau lembut, sementara laki-laki dianggap lebih langsung dan tegas. Praduga ini dapat memengaruhi cara orang berinteraksi, bagaimana mereka dipersepsikan dalam komunikasi, dan bahkan memperkuat norma sosial tertentu. Penelitian di bidang ini seringkali mengeksplorasi bagaimana penggunaan bahasa dapat mencerminkan atau memperkuat hubungan kekuasaan, serta bagaimana stereotip gender dapat memengaruhi cara seseorang berkomunikasi dalam berbagai konteks. Melalui pemahaman praduga ini, kita dapat lebih kritis dalam menganalisis interaksi sosial dan bagaimana bahasa berperan dalam membentuk identitas gender.